Berwisata Religi Ke Masjid Agung Magelang
Mencari tempat wisata religi di Magelang? cobalah untuk berkunjung ke Masjid Agung. Masjid yang berdiri pada tahun 1650 ini menjadi saksi bisu para sunan yang menyebarkan ajaran agama islam di tanah Jawa. Pada awalnya masjid tersebut masih berupa mushala yang digunakan untuk menyiarkan agama islam kepada masyarakat setempat. Namun, pada tahun 1779 bupati ke 3 Magelang mengubah bentuk mushala menjadi Masjid Agung Magelang. Pada tahun 1935, bupati ke 5 Magelang merenovasi tampilan masjid tersebut agar lebih menarik namun masih ada tempat yang tidak diubah sama sekali yaitu tempat shalat bagi bupati pada jaman dahulu. Hingga kini tempat tersebut masih ada dan bila sedang ada bupati yang shalat di Masjid Agung tersebut maka akan ditutupi oleh kelambu.
Kini Masjid Agung Magelang tidak hanya digunakan untuk beribadah penduduk setempat saja namun juga dijadikan sebagai tempat wisata religi. Setiap harinya Masjid Agung tidak pernah sepi oleh para pengunjung dari berbagai penjuru tanah air. Entah hanya sekedar mengetahui sejarah dan bangunannya atau shalat di masjid tersebut. Bahkan selama 24 jam, masjid yang telah diresmikan pada tanggal 14 November 2006 oleh presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini tidak pernah sepi jamaahnya. Setiap harinya banyak ratusan lansia yang tinggal di Masjid Agung hanya demi bisa shalat selama 40 hari.
Melihat banyaknya pengunjung maka masyarakat sekitar berinisiatif untuk membuatkan asrama berlantai 2 yang berada disamping halaman masjid. Adanya fasilitas tersebut bertujuan untuk menampung para jamaah masjid yang tidak tertampung di rumah warga setempat. Jadi para jamaah yang berencana menetap di Masjid Agung selama beberapa hari tidak perlu khawatir lagi soal penginapan karena sudah disiapkan oleh masyarakat setempat. Ibadah mereka pun bisa lebih khusyuk.
Selain fasilitas asrama, masih banyak fasilitas dan keistimewaan yang bisa Anda nikmati ketika berkunjung ke Masjid Agung Magelang diantaranya adalah pada bagian sayap kiri masjid terdapat ruang perkantoran dan perpustakaan, di bagian sayap kanan masjid terdapat ruang audtiorium dengan kapasitas hingga 2.000 orang yang biasa dimanfaatkan untuk acara pertemuan, pernikahan dan pameran. Menjelalah ke dalam masjid, Anda akan melihat sebuah Al-quran raksasa yang berukuran 145×95 cm. Ada juga beduk raksasa yang dibuat dari kulit lembu Australia dengan ukuran 310×220 cm.
Tidak hanya itu saja, di Masjid Agung Magelang anak-anak juga bisa menikmati beragam wahana permainan anak-anak dan juga Anda bisa menaiki kereta kelinci untuk berkeliling kawasan wisata Masjid Agung tersebut. Untuk masuk ke kawasan masjid tersebut tidak dipungut biaya namun jika Anda ingin menggunakan obyek wisata yang ada di kawasan masjid maka akan dikenakan tarif yang telah ditentukan.
Lokasi Google Map Masjid Agung Magelang :