Candi Morangan: Candi Hindu di Lereng Gunung Merapi
Sleman merupakan sebuah kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang menyimpan banyak sekali jejak peninggalan sejarah berupa candi. Bagi Anda yang sangat menyukai ataupun tertarik dengan sejarah, Anda bisa berkunjung kesini untuk mengenal lebih baik tentang candi-candi yang ada di Indonesia. Adapun salah satu candi yang ada di kabupaten ini dan masih belum terkenal di kalangan masyarakat luas adalah Candi Morangan. Selain bisa belajar tentang sejarah yang ada, berkunjung ke candi ini juga menjadi alternatif untuk mendapatkan liburan yang murah dan juga menyenangkan. Candi ini dapat Anda temukan di Desa Sindumartani, Dusun Morangan, Kecamatan Ngemplak.
Candi tersebut berada di tengah permukiman warga dan terletak pada 2,5 meter dibawah permukaan tanah yang disebabkan karena aktivitas vulkanik dari gunung Merapi yang ada. Candi ini ditemukan dalam keadaan runtuh pada tahun 1982. Disini Anda juga dapat menemukan Sungai Gendol yang merupakan sungai yang menjadi aliran lahar gunung Merapi yang berjarak 50 meter dari candi. Candi Morangan memiliki 2 bangunan yaitu candi induk dan candi perwara. Candi induk menghadap ke arah barat dan berdenah bujur sangkar serta berbilik sedangkan candi perwara menghadap ke arah timur dan berdenah bujur sangkar.
Candi ini juga merupakan Candi Hindu. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan adanya Yoni yang berada di candi induk. Kaki, tubuh, dan atap pada candi induk ini juga seperti menggambarkan alam yang ada pada agama Hindu seperti bhurloka, bhuvarloka, dan savarloka. Disini Anda juga akan menemukan patung Nandi yaitu patung yang berbentuk sapi dengan posisi mendekam. Patung ini dipercaya sebagai kendaraan Dewa Siwa dalam sejarah Hindu dan juga digunakan sebagai tempat pemujaan untuk para penganut agama Hindu Siwa.
Baca Juga : Candi Tara, Candi Peninggalan Agama Budha di Kalasan
Candi Morangan memiliki banyak relief binatang seperti gajah, kelinci, kera, singa, kijang dan burung. Memang sebagian besar candi dipenuhi dengan relief binatang, akan tetapi Anda juga dapat melihat relief lain yang ada pada dinding candi seperti adanya dua orang laki-laki yang mengapit tumpukan bunga, dua orang wanita yang membawa kendi kecil dan mengapit kendi besar, dua orang wanita yang sedang menunggangi gajah, tiga resi yang membawa kitab suci teratai biru dan masih banyak lagi. Semua relief yang ada pada dinding candi ini mempunyai maknanya tersendiri.
Belum ada kepastian yang jelas sampai saat ini kapan Candi Morangan dibangun karena tidak ada prasasti yang memberikan keterangan mengenai candi ini. Akan tetapi, dengan melihat adanya ciri-ciri hiasan pada seni arca yang ada, candi ini diperkirakan berdiri pada abad 9 Masehi dimana sama dengan masanya Candi Prambanan. Sejarah yang ada di candi ini memang patut untuk dipelajari oleh Anda pecinta budaya.
Lokasi Candi Morangan Menurut Google Map